JagadPoker.com Agen Texas Poker Dan Domino Online Indonesia Terpercaya
 |
| Menteri Luar Negeri Retno Marsudi telah menandatangani Memorandum of Understanding (MOU) pada Bilateral Cooperation Forum (BCF) untuk memperkuat hubungan bilateral antara kedua negara. |
JagadPoker.com Agen Texas Poker Dan Domino Online Indonesia Terpercaya
Agen Poker Menteri Luar Negeri Retno Marsudi dan rekan Ethiopia nya Dr. Tedros Adhanom telah menandatangani Memorandum of Understanding (MOU) pada Bilateral Cooperation Forum (BCF) untuk memperkuat hubungan bilateral antara kedua negara.MoU tersebut ditandatangani di Addis Ababa, Ethiopia, saat Menteri Marsudis berkunjung ke sana pada tanggal 29 Januari 2015.MoU ini menunjukkan komitmen Indonesias hubungan bilateral dengan Ethiopia. Hal ini juga diharapkan dapat membantu meningkatkan kehadiran Indonesias di bidang ekonomi Ethiopia.
Judi Poker Menteri Marsudis kunjungi juga menandai kunjungan pertama oleh seorang menteri luar negeri Indonesia ke Etiopia sejak pembentukan hubungan diplomatik antara kedua negara pada tahun 1974.Selama kunjungannya, Menteri Marsudi menyarankan rekan-nya untuk membuka Kedutaan Ethiopia di Jakarta sebagai Indonesia telah memiliki kedutaan di negara itu sejak tahun 1976.Selain itu, Indonesia adalah satu-satunya negara anggota ASEAN yang memiliki kedutaan besar di Addis Ababa.
Poker Online "Jakarta membutuhkan Kedutaan Ethiopia tidak hanya untuk meningkatkan hubungan bilateral antara kedua negara, tetapi juga untuk meningkatkan sinergi antara negara-negara Afrika dan Uni ASEAN, mengingat Jakarta dan Addis Ababa adalah ibukota diplomatik Asia dan Afrika, masing-masing.Menteri Adhanom telah merespon positif terhadap saran dan telah berjanji untuk menindaklanjutinya.
Dewa Poker Dalam kunjungan tersebut, Menteri Marsudi juga melakukan kunjungan kehormatan kepada Presiden Ethiopia Mulatu Teshome dan bertemu dengan beberapa investor Indonesia di negara itu, termasuk PT Indofood dan PT Sinar Antjol.Perdagangan bilateral antara Indonesia dan Ethiopia meningkat 50 persen, atau mencapai US $ 57.380.000, tahun 2013 dari US $ 38.400.000 pada tahun 2012, dengan Indonesia mendapatkan surplus sebesar US $ 27.400.000.